Minggu, 29 November 2015
Wiro Sableng #130 : Meraga Sukma
Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212
Karya: Bastian Tito
Episode : BADIK SUMPAH DARAH
TIBA-TIBA SECARA ANEH TEMPAT TIDUR BESAR ITU BERGERAK MELUNCUR MENDEKATI WIRO. DEMIKIAN DEKATNYA HINGGA WIRO DAPAT MELIHAT JELAS KECANTIKAN WAJAH DAN KEBAGUSAN TUBUH NYI RORO MANGGUT. "KAU MASIH INGIN MENOLAK, PENDEKAR 212? AKU TAHU HATIMU BIMBANG. DI DALAM DIRIMU ADA HATI NURANI YANG DIBUNGKUS OLEH SATU HASRAT YANG TIDAK BISA KAU INGKARI. TIDURLAH DI SAMPINGKU. KITA SUDAH MENJADI SEPASANG SUAMI ISTRI. AKU SIAP MELAYANIMU." NYI RORO ULURKAN TANGANNYA. WIRO GARUK-GARUK KEPALA. DALAM HATI DIA BERKATA. "NGACOK! KAPAN NIKAHNYA AKU SAMA DIA!" "WIRO...." "MAAFKAN AKU NYI RORO. AKU SUDAH MELUPAKAN UNTUK MENDAPATKAN ILMU MERAGA SUKMA ITU. AKU AKAN BERUSAHA MENCARI CARA LAIN UNTUK MENYELAMATKAN BUNGA." NYI RORO MANGGUT TURUN DARI TEMPAT TIDUR. BERDIRI DI HADAPAN WIRO DAN PEGANG PUNDAK SI PEMUDA DENGAN KEDUA TANGANNYA. TIBA-TIBA NYI , RORO MANGGUT DEKATKAN MULUTNYA KE WAJAH
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #130 : Meraga Sukma Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu
Jumat, 27 November 2015
Gandum dan Ilalang
Gandum dan Ilalang adalah dua tanaman yang sangat mirip, tetapi sebenar-nya sangat berbeda. Gandum adalah makanan pokok yang sangat berguna bagi manusia, sedangkan lalang sama sekali tidak berguna. Bahkan lalang lebih banyak menyerap sari makanan dari tanah, sehingga mengganggu pertumbuhan gandum. Sayangnya lalang dan gandum baru dapat dibedakan ketika bulir-bulir-nya ke-luar. Dan, lalang yang dicabut sebelum waktunya bisa membuat gandum turut tercabut.
Satu-satunya cara memisahkan Ilalang dan Gandum adalah dengan menunggunya sampai saat menuai tiba. Seumpama lalang dan gandum, begitulah orang jahat tetap dibiarkan hidup di dunia ini bersama orang baik, meski mereka membawa penderitaan bagi orang-orang baik. Alam ini akan memperlakukan sama pada seluruh ciptaan-Nya, baik yang berbuat jahat atau yang berbuat baik. Dia masih memberi kesempatan kepada yang jahat supaya bertobat dan bisa memperoleh Kesadaran, juga memberi kesempatan kepada yang baik untuk terus bertumbuh dan Berguna .
Justru dengan adanya ?Ilalang?, maka ?Gandum? ditantang untuk bisa tumbuh makin ku
... baca selengkapnya di Gandum dan Ilalang Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu
Selasa, 24 November 2015
Keunggulan Utama Anda
Oleh: Benedictus Erick
Hidup merupakan sesuatu yang unik. Banyak terdapat hal-hal yang kadang bikin kita heran karena mungkin sedikit tidak masuk akal. Ternyata setiap orang, mereka punya jalan hidupnya sendiri yang pastinya itu diikuti juga dengan anugerah dan tantangannya masing-masing. Setiap orang punya jalan hidupnya masing-masing.
Sebenarnya kita tidak usah ambil pusing dengan hal-hal yang dialami orang lain yang mungkin kita sering kali tampak lebih beruntung dari kita. Saya percaya setiap individu di dunia ini punya keistimewaan masing-masing, punya potensi dan talenta masing-masing, suatu keunggulan dan keunikan yang tidak ada satu orang pun yang bisa mempunyai duplikatnya. Saya juga percaya bahwa setiap orang sebenarnya punya kesempatan dan peluang yang sama untuk mencapai dan menikmati hidup yang berkualitas. Setiap manusia punya potensi dalam diri untuk mewujudkan hal itu. Walaupun jalan dan cara untuk mencapainya sudah pasti sangat beraneka ragam.
Mungkin ada orang yang ia bisa mencapainya dengan cara yang sangat sederhana, tak perlu banyak lika-liku di dalamnya, tapi mungkin ada pula yang untuk mencapainya perlu menempuh jalan yang luar biasa unik, ya, jalan yang unik, jalan yang penuh dengan petualangan, jalan yang penuh dengan berbagai hal dan pembelajaran yang perlu ia terima untuk mencapai hidup yang berkualitas, impian hidup yang paling hakiki, ini penting karena impian hidup setiap orang sudah pasti be
... baca selengkapnya di Keunggulan Utama Anda Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu
Sabtu, 21 November 2015
Habitus Orang Kaya
Manusia membangun habitus secara perlahan. Dan kemudian habitus itu membentuk nasibnya. – Pandir Karya
”Apakah habitus orang kaya yang paling umum?” tanya saya kepada sejumlah kawan.
”Mereka super pelit,” kata Iin.
”Orang kaya yang saya kenal banyak yang sombong,” jawab Toni.
”Selalu memperhitungkan segala sesuatunya dengan cermat,” kata Herlina.
”Tidak suka berhutang,” ujar Didi.
”Suka menawar harga barang yang ingin dibelinya,” jelas Diah.
”Mereka suka memamerkan kekayaannya,” kata Rudy. ”Cenderung serakah dan asosial,” gagas Yuyun. ”Hanya membeli barang-barang bermerek terkenal,” ujar Lilik. ”Hidup hemat, cenderung pelit, dan tidak suka menunjukkan kemampuan mereka yang sebenarnya,” papar Dewi. ”Suka bangun siang dan tidur dini hari,” kata Indra.
***
”Habitus (Latin) bisa berarti kebiasaan, tata pembawaan, atau penampilan diri, yang telah menjadi insti
... baca selengkapnya di Habitus Orang Kaya Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu
Jumat, 20 November 2015
Bahagia Dalam Keheningan
Seorang klien datang ke saya untuk minta tolong. Masalah klien ini yaitu dia merasa hidupnya saat ini hampa. Padahal ia bukan orang sembarangan. Telah banyak yang ia capai dalam hidupnya. Karir dan bisnisnya cemerlang. Keluarganya juga sangat ok. Terus, apa yang salah dengan klien ini?
Setelah berdikusi beberapa saat saya menemukan apa yang menjadi akar masalahnya. Ternyata ia jarang memberikan waktu untuk dirinya sendiri. Pikirannya terlalu aktif. Keinginannya banyak dan ia ingin mencapainya sekaligus sehingga ia merasa ada tekanan yang sangat tinggi.
Apa yang saya sarankan untuk ia lakukan? Mudah. Saya hanya minta klien ini melakukan meditasi setiap pagi sekitar 30 menit.
Waktu mendengar saran ini reaksinya adalah, “Lho, kok meditasi? Saya justru merasa kalau waktu saya ini sangat kurang. Saya berharap kalau bisa satu hari bukan 24 jam tapi 30 jam”.
Pembaca, mengapa saya menyarankan klien ini melakukan meditasi?
Alasannya begini. Saat kita (sangat) sib
... baca selengkapnya di Bahagia Dalam Keheningan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu
Kamis, 19 November 2015
Roh Penunggu Hutan
Hari ini rasanya sendi-sendi sel tulangku terasa lepas satu persatu. Ku rebahkan tubuhku mencari sosok indah dalam lamunan, namun yang ada hanya kekosongan dan rasa muak yang tak kunjung reda. Setiap sudut di kamarku semua melihat jijik ke arahku, begitu besar kah salahku sehingga benda mati pun membenciku. Dimana lagi aku harus bersembunyi?, kamar yang selama ini aku anggap sebagai sahabat baikku seakan melihat jijik padaku. Dunia telah membenciku. Kini yang terpikirkan olehku adalah hutan di belakang rumah, hutan yang sangat lebat. Aku berharap hutan ini akan mengubur semua rasa muakku pelindung dunia yang membenciku.
Tubuhku gontai menyusuri tiap jalan sempit dengan daun-daun menggelantung seolah menarik-narik ingin menghentikan langkahku. Terus melangkah, melangkah dengan melangkah aku merasa beban-beban di pundakku mulai berguguran. Aku sibak dedaunan yang rapat tidak akan ada yang mampu menghentikanku. Perjalanan penuh emosi, yang terpikirkan di benaku hanya rasa muak entah berapa jauh kaki ini melangkah hingga ku tersadar tempat ini terasa asing olehku. Hutan dengan pohon-pohon besar, dan akar yang menyeruak d
... baca selengkapnya di Roh Penunggu Hutan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu
Rabu, 18 November 2015
Wiro Sableng #132 : Kutukan Sang Badik
Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212
Karya: Bastian Tito
Episode : BADIK SUMPAH DARAH
LEMBAH Welirang terletak di tenggara kawasan Bukit Menoreh, tak jauh dari sebuah desa kecil sepi penduduk bernama Imoyudan. Sepanjang pagi asap kuning yang berbaur dengan kabut menggantung di udara membuat pandangan mata kadang-kadang hanya bisa menembus jarak beberapa tombak saja. Bau belerang tercium di mana-mana. Siapa saja yang berada di sekitar lembah, apa lagi berani menuruni sampai ke bawah, akan mengalami sesak nafas bahkan bisa jatuh pingsan akibat sengatan uap belerang yang menyumbat jalan pernafasannya.
Namun saat itu di bibir lembah sebelah timur kelihatan sepasang muda-mudi asyik bercakap-cakap sambil memasang mata dan telinga, seolah-olah tidak terganggu oleh asap dan kabut serta-bau belerang yang begitu santar. Kalau tidak memiliki kepandaian tinggi, tidak mungkin keduanya bisa berbuat seperti itu.
Sang pemuda yang berambut gondrong be
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #132 : Kutukan Sang Badik Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu
Selasa, 17 November 2015
Wiro Sableng #84 : Wasiat Dewa
Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212
Karya: Bastian Tito
Episode : WASIAT IBLIS
SATU
LIDAH Tiga Bayangan Setan terjulur sedang kawannya si Elang Setan terbatuk-batuk dengan mata basah memerah.
"Apa yang harus kita lakukan sekarang?!" tanya Elang Setan.
"Aku bersumpah akan membunuh Pangeran keparat itu!" jawab Tiga Bayangan Setan.
"Jangan tolol! Tingkat kepandaiannya di atas kita! Apalagi kini dia memiliki Kitab Wasiat Iblis itu...."
"Kita harus pergunakan akal! Cari kesempatan waktu dia lengah!"
"Kalau begitu kita terpaksa mengikuti kemana dia pergi!" kata Elang Setan pula.
"Aku benar-benar tidak suka ini! Pangeran jahanam! Mayatmu kelak akan kukupas! Kulitmu kujembreng kujadikan mantel!" kertak Tiga Bayangan Setan. "Aku yakin bisa membunuhnya. Ilmu Tiga Bayangan Setanku pasti bisa menaklukannya....Ayo kita ikuti dia!"
Kedua orang itu segera mengejar Pangeran Matahari. Tahu orang mengikuti sang Pangeran menghenti
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #84 : Wasiat Dewa Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu
Si Tokek
Pada suatu hari ada seorang petani yang bingung. Ia mempunyai sepetak lahan, ia berpikir apakah ladang tersebut akan ia tanami melon atau semangka. Tiba-tiba, ?tokeeeeeek..!? Tokek yang bersarang di plafon atap rumahnya itu berbunyi. Dengan sigap, petani itu berseru ?Meloon!?. Tokek itu berbunyi lagi, ?Tokeeeek..!? Petani itupun berseru lagi ?Semangkaa..?.
Dan begitu seterusnya beberapa kali hingga tokek tersebut berhenti berbunyi. Kata terakhir yang diserukan petani tersebut adalah ?melon?, maka petani itu pun memutuskan untuk menanam melon di ladang.
Beberapa bulan berlalu dan ternyata melonnya tumbuh subur. Sangat berbeda dengan tetangganya yang menanam semangka. Semangka tetangganya tersebut hampir semuanya gagal panen tanpa ada sebab yang jelas. ?Tokek itu simbol keberuntunganku.? Gumam petani.
Sore harinya, seorang pedagang melon datang ke rumah petani tersebut. Ia menawarkan diri untuk membeli semua hasil panen melon di atas harga pasar. Padahal di sisi lain, petani itu sudah berencana menjual melon ke KUD. ?Mmm.. dijual ke orang itu tidak ya??? tiba-tiba tokek itu berbunyi lagi ?tokeeek..!? Sekonyong-konyong petani i
... baca selengkapnya di Si Tokek Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu
Kamis, 12 November 2015
Mengapa Bebek Menguik dan Elang Terbang (Taxi Bintang Lima)
Suatu ketika, Harvey Mackay sedang menunggu antrian taksi di sebuah bandara. Kemudian, sebuah taksi mengkilap muncul dan mendekatinya.
Sang supir taksi pun keluar dengan berpakaian rapi, dan segera membukakan pintu penumpang.
Sang supir kemudian memberi Harvey sebuah kartu dan berkata,
"Nama saya Wally. Sementara saya memasukkan barang bawaan ke bagasi, silakan membaca pernyataan misi saya. “
Harvey kemudian membaca kartu tersebut, yang tertulis “Misi Wally: Mengatar pelanggan ke tempat tujuan dengan cara tercepat, teraman, dan termurah dalam lingkungan yang bersahabat.”
Harvey sangatlah terkejut, terutama setelah ia melihat bagian dalam taksi yang sangat bersih.
Di belakang kemudi, Wally berkata
“Apakah Anda ingin kopi? Saya punya yang biasa dan tanpa kafein.”
Harvey pun berkata “Tidak, saya ingin minuman ringan saja.” dan ternyata, Wally menjawab,
“Tak masalah, saya punya pendingin dengan Coke biasa dan Diet Coke, air, serta jus jeruk.”
Dengan terkagum-kagum, Harvey berkata “Saya mau Diet Coke saja.”
Setelah memberikan Diet Coke, Wally pun kembali menawarkan
“Jika Anda ingin membaca, saya punya The Wall Street Journal, Time, Sports Illustrated dan USA Today."
... baca selengkapnya di Mengapa Bebek Menguik dan Elang Terbang (Taxi Bintang Lima) Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu
Rabu, 11 November 2015
KITA DISENGSARAKAN SPEKULAN MINYAK?
05 Agustus 2008 – 13:26 (Her Suharyanto) Diposting oleh: Editor
(Rate: 8.00 / 2 votes)
INVESTASI alternatif dengan janji untung besar, siapa yang tidak tertarik?
Suatu sore, di satu kafe di sekitar Pancoran, saya bertemu dengan seorang pejabat yang minta bantuan saya terkait dengan rencananya untuk menulis buku. Namun ternyata, itu bukan pertemuan “bilateral” antara saya dengan pejabat tersebut, melainkan pertemuan “multilateral”. Setelah sekitar satu jam kami bebicara, datang dua perempuan cantik yang juga janji bertemu dengan sang pejabat.
“Sebentar lagi saya akan ada tamu lain, tolong Mas Her jangan pergi, nanti saya akan minta Mas Her memberi pertimbangan,” kata pejabat tersebut.
Tamu tersebut, ya dua perempuan cantik itu.
Setelah berbasa-basi sejenak kedua perempuan itu mulai menawarkan investasi yang menurut mereka sangat menjanjikan. “Bapak boleh pilih, mau investasi di komoditas atau forex… dijamin untung karena ditangani oleh orang yang berpengalaman di bidangnya.” Kedua perempuan itu mulai memberi kesaksian sambil berbisik “Ini rahasia, lho…” bahwa pejabat A, artis B, dan pengusaha C adalah para nasabah perusahaannya yang menangguk untung besar. Keduanya, secara bergantian namun terasa agresif, berusaha menjelaskan bagaimana mungkin investasi itu menguntungkan.
“Ada yang untung lebih dari 100 persen d
... baca selengkapnya di KITA DISENGSARAKAN SPEKULAN MINYAK? Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu
Cantik
“Marina, cepat! Orang–orang sudah menunggumu”, kata wanita berkacamata yang tiap hari menemaniku kemana-mana ini.
“Iya, aku akan segera kesana”, jawabku sambil tersenyum.
Hari ini, 11 April 2012. Dua jam lagi adalah acara peluncuran novel ke-6 ku, yang tentu saja untuk mempersiapkan promosi agar acara ini diketahui oleh publik, aku dan team manajemen mengundang beberapa reporter dari stasiun televisi swasta dan para pembaca setia novelku di gedung pusat perbelanjaan buku dan musik terbesar di kota ini yang desainnya sedikit klasik dan elegan. Hari ini, semua reporter dan kameramen pasti sudah bersiap dengan segudang pertanyaan yang akan diajukan. Dan para pembaca setia novelku sudah menunggu sambil melambaikan tangan di barisan bangku hijau disana.
Aku, Marina. Gadis berusia 27 tahun dengan lesung pipit di pipi sebelah kanan. Memiliki tinggi 160 cm, kulit sawo matang, hidung tidak terlalu mancung dan rambut coklat. Dandanan? Celana panjang warna hitam dan atasan bermotif bunga yang dilapisi dengan cardigan berwarna hijau. Profesi? Seorang penulis cerpen sejak 6 tahun yang lalu. Dan mulai tertarik menggeluti dunia imajinasi ini ketika aku masih, sedang dan terus-menerus mencari arti cantik yang sesungguhnya. Ya.. Cantik. Susunan 6 huruf yang dapat membuat geger dunia dan seisinya. Susunan 6 huruf y
... baca selengkapnya di Cantik Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu
Selasa, 10 November 2015
Delapan Hadiah Terindah
Kehadiran orang yang dikasihi rasanya adalah kado yg tak ternilai harganya. Memang kita bisa juga hadir di hadapannya lewat surat, telepon, foto atau faks. Namun dengan berada di sampingnya, Anda dan dia dapat berbagi perasaan, perhatian dan kasih sayang secara lebih utuh dan intensif. Dengan demikian, kualitas kehadiran juga penting. Jadikan kehadiran Anda sebagai pembawa kebahagiaan.
MENDENGAR
Sedikit orang yang mampu memberikan kado ini. Sebab, kebanyakan orang lebih
suka didengarkan, ketimbang mendengarkan sudah lama diketahui bahwa keharmonisan
hubungan antar manusia amat ditentukan oleh kesediaan saling mendengarkan.
Berikan kado ini untuknya. Dengan mencurahkan perhatian pada segala ucapannya,
secara tak langsung kita juga telah menumbuhkan kesabaran dan kerendahan hati.
Untuk bisa mendengar dengan baik, pastikan Anda dalam keadaan betul-betul
relaks dan bisa menangkap utuh apa yang disampaikan. Tatap wajahnya. Tidak
perlu menyela, mengkritik, apalagi menghakimi. Biarkan ia menuntaskannya,
ini memudahkan Anda memberikan tanggapan yang tepat setelah itu. Tidak harus
berupa diskusi atau penilaian. Sekedar ucapan terima kasihpun akan terdengar
... baca selengkapnya di Delapan Hadiah Terindah Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu
Senin, 09 November 2015
Wiro Sableng #74 : Dendam Di Puncak Singgalang
Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212
Karya: Bastian Tito
Episode : DENDAM DI PUNCAK SINGGALANG
SATU
DUA gunung tinggi menjulang menyapu awan, terlihat jelas dari kejauhan di bawah langit yang biru bersih.
Kehadiran gunung Singgalang dan Merapi di daratan tengah pulau Andalas seperti yang selalu diperumpamakan oleh penduduk memang benar yaitu seolah dua raksasa penjaga negeri.
Saat itu menjelang tengah hari. Dari arah danau Maninjau di jurusan kaki gunung Singgalang tampak seorang penunggang kuda memacu tunggangannya menuju ke timur.
Orang ini berusia sekitar setengah abad, berkumis tipis rapi, mengenakan destar tinggi berwarna hitam yang pinggirannya dirajut dengan benang emas. Pakaiannya terbuat dari kain bludru warna hijau yang juga ada renda benang emasnya. Di pinggangnya, di balik ikat pinggang besar terselip sebilah keris. Baik gagang maupun sarung senjata ini terbuat dari emas sedang badannya terbuat dari sejenis besi putih yang dilapisi emas. Setiap sinar matahari jatuh pada gagang dan sarung senjata itu, kelihatan cahaya kuning memantul menyilaukan.
Pada w
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #74 : Dendam Di Puncak Singgalang Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu
Jumat, 06 November 2015
Pelatihan Sukses vs Peran Tuhan
Oleh: Dwiatmo Kartiko
Dua tahun terkhir ini, kami (saya dan tim karunia semesta) membantu perorangan atau kelompok, baik itu organisasi non-formal atau perusahaan, mengadakan pelatihan yang membahas teknologi transformasi mind set untuk sukses. Secara umum, menurut peserta pelatihan amat sangat membantu mereka dalam menyelesaikan permasalahan pribadi ataupun permasalahan kelompok yang mereka alami. Selain itu, pelatihan ini juga bisa secara signifikan memperbaiki kesuksesan mereka. Kasus-kasus yang bisa mereka selesaikan antara lain bisa berhasil dalam pendidikan, mendapat anugerah kesembuhan, mendapatkan pekerjaan, berhasil dalam usaha, bisnis, bertani, dll., menemukan pasangan hidup, meraih ketenteraman hidup berumah tangga, menemukan anak yang tidak tahu rimbanya, dan lain-lain.
Mengingat masih banyak anggota masyarakat Indonesia yang belum bisa hidup secara cukup dan sukses saat ini, maka kami mencoba ikut membantu mereka melalui pelatihan. Kami sebar informasi tentang pelatihan ini melalui brosur, face to face dan web. Hasilnya bagus sekali, banyak pertanyaan dan permohonan dari berbagai tempat di Indonesia.
Salah satu pertanyaan yang selalu kami ingat adalah pertanyaan kritis sarkastik seperti beriku
... baca selengkapnya di Pelatihan Sukses vs Peran Tuhan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1
Kamis, 05 November 2015
Tianna Dan Peri Yang Dikutuk
Aku membuka lembar demi lembar album foto yang sudah lama sekali. Album itu berisi foto-foto diriku bersama kedua sahabatku dulu, tapi sekarang mereka berubah, mereka bukan sahabatku lagi. Bulir bening di ujung mataku perlahan menetes membasahi pipiku. Terkadang aku tersenyum sambil mengenang masa-masa indah ketika bersama sahabatku. Aku ingat sekali ketika kami bertiga membuat rumah pohon dan pergi ke danau sambil membuat burung-burung kecil yang terbuat dari kertas. Setiap sepulang sekolah kami pergi ke rumah pohon itu, kami saling berbagi cerita suka ataupun duka, kami bercanda tertawa bahkan bercerita hal yang tidak masuk akal.
Setelah aku membuka lembar terakhir dari album itu, aku menemukan tulisan tangan mereka. Kami berjanji bahwa kami akan menjadi sahabat sejati selamanya. Dan kami pernah mengukir nama kami bertiga di pohon besar dekat rumah pohon kami.
Melihat wajah-wajah mereka tertawa gembira dalam album foto itu membuat aku seperti kembali ke masa lalu bersama mereka.
Semua itu cukup mengobati rasa rinduku pada mereka. Lalu kuletakkan di me
... baca selengkapnya di Tianna Dan Peri Yang Dikutuk Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1
Rabu, 04 November 2015
Tak Seperti Dongeng ?Gadis Penjual Korek Api?
“Ada korek api?”
Gadis cilik itu terus berjalan sambil meminta sebuah korek api, namun tidak ada satu pun yang memberi. Tanpa alas kaki ia terus menelusuri jalan jalan ibu kota. Melihat tingginya gedung gedung cakrawala, mobil-mobil mewah yang tentunya pengemudinya punya cukup uang untuk membelikan gadis itu sebungkus korek api. Atau mereka punya banyak korek yang dihabiskannya dengan sebatang dua batang rokok. Mungkin pikir mereka, untuk apa memberi pada gadis itu? Detik ini dia minta korek api, menit kemudian selanjutnya dia minta roti, lalu meminta uang. Rasanya sayang memberikan seperak dua perak pada gadis lusuh dan dekil itu. Jangan memanjakan mereka!!! Seharusnya orang tua mereka yang bertanggung jawab mendidik mereka, bukan mengajarkannya berkeliaran di jalan. Banyak orang menyebutnya ‘pengemis’ atau ‘anak jalanan’.
Gadis itu pun tak putus asa, ia berjalan menghampiri beberapa orang pejalan kaki di trotoar. Menengadahkan tangannya.
“Permisi bu, boleh saya minta korek api?”
Wanita itu mengerutkan dahinya dan menatap gadis kecil dari atas – sudah berapa lama gadis kecil ini tidak membersihkan dirinya. Sangat sulit untuk menyisir rambutnya yang bergelombang dan kaku. Ia lalu membayangkan sapu ijuk di rumahnya – Pandangan wanita itu pelan-pelan melihat ke bawah, pakaian yang dikenakannya kusa
... baca selengkapnya di Tak Seperti Dongeng ?Gadis Penjual Korek Api? Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1
Selasa, 03 November 2015
Meski Tanpa Ayah
Pagi ini kusambut mentari pagi. Kulangkahkan kaki menuju sekolah, meski tak ada lagi yang mengantarku. Tak seperti dulu saat ayah di sisi ku Ia akan menyambut pagi ini dengan bunyi klakson motornya yang berisik tanda ia terlalu lama menunggu. Bunda akan melihatku dan mengantarku hingga di depan pintu dengan senyuman hangatnya.
Yahh, tapi itu dulu, saat ayah ada di antara kami, kini tak ada lagi senyuman hangat dari bunda, yang ada hanyalah muka letih karena terlalu lelah bekerja, yang ada hanyalah kerut muka tanda bertambah usia.
Dulu aku berfikir betapa menyebalkan ayah dengan segala peraturan yang dibuatnya, tapi kini aku merindukan segala tutur katanya, betapa lembut belaian darinya, bahkan harum tubuhnya pun kini aku rindukan. Aku menyadari betapa pentingnya ia di hidupku, kini pelita itu telah hilang seolah pergi tanpa bayang. yang kucari tak lagi dapat kutemukan hanya angan yang tersisa.
Saat kepergian ayah, kurasakan kehilangan yang luar biasa, hatiku bergejolak, tapi kulihat Bunda ia seolah ingin melawan takdir, hatinya begitu tersayat, raungan kepedihan begitu mendalam di hatinya, berkali kali ia pingsan, menyebut nama ayah tanpa sadar.
Yah, lagi lagi itu dulu, kini aku bersama bunda memulai hidup baru, memulai men
... baca selengkapnya di Meski Tanpa Ayah Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1
Faktor ?R?
Membaca sejumlah tulisan saya mengenai resep sukses, seorang kawan mengirimkan sandek alias sms ke telepon seluler saya. Bunyinya demikian : ”Halo Bung. Tulisan Anda seputar kiat sukses banyak menginspirasi saya. Akhirnya saya menyadari bahwa penting sekali memahami cara menyingkirkan keyakinan negatif, ketakutan berlebihan, dan kebiasaan yang menghambat perkembangan saya. Ibarat mengendarai mobil sambil menginjak rem, berbagai rintangan dapat memperlambat kemajuan saya. Saya perlu belajar melepaskan pedal rem, atau saya akan sering mengalami kehidupan sebagai perjuangan dan gagal mencapai impian hidup, cita-cita, atau target saya. Terima kasih sudah menyapa kehidupan saya. Teruslah menulis.” (Namanya sandek, kok malah panjangnya sampai 557 karakter, termasuk spasi. Mungkin namanya harus diubah menjadi sanjang alias pesan panjang hahahaha).
Wah, mendapat sandek yang demikian, kepala saya jadi agak membesar. Rupanya ada juga—tentu saja pasti ada—yang terinspirasi dengan gagasan-gagasan sederhana yang saya bagikan di berbagai forum dan media. Bagi seorang pembelajar sekolah kehidupan yang mendedikasikan sebagian hidupnya untuk menyebar harapan kepada banyak orang—lewat berbagai seminar, pelatihan, dan tulisan—tanggapan semacam itu sungguh seperti siraman air yang menyegarkan.
Kesegaran batin da
... baca selengkapnya di Faktor ?R? Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1
Minggu, 01 November 2015
Harga Sebuah Penyesalan
Sepasang suami-istri yg sudah dikaruniai,seorang anak berumur 1 thn hidup dgn bahagia. Mereka memelihara seekor anjing yg begitu setia.
Sejak dari pacaran sampai sdh dikaruniai anak, anjing ini telah menjadi bagian dalam hidup mereka. Sebagai teman bermain, penjaga sekaligus pelindung keluarga. Merekapun sangat menyayangi dan mempercayai anjing ini.
Suatu saat kedua suami istri ini keluar rumah dan maninggalkan anak mrk bersama anjing peliharaannya. Namun mrk lupa memberi makan anjing tsb.
Saat mrk pulang, dikejutkan dgn tetesan2 darah yg berserahkan dilantai.
Kaget, takut, khawatir bercampur aduk dlm benak mrk lsg berlari menuju kamar.
Di depan pintu kamar, duduk anjing peliharaan itu dgn mulut yng masih meneteskan darah segar. Histeris, kedua suami-istri berteriak. Si istri terduduk lemas dgn isak tangis, sedangkan sang suami langsung mengambil kursi yg ada diruangan, dan menghantamkanya bertubi-tubi kekepala anjing tsb. Si anjing seolah pasrah menerima nasibnya tanpa berusaha menghindar,..akhirnya mati.
Dgn perasaan hancur dan tangis yg semakin menjadi, kedua suami
... baca selengkapnya di Harga Sebuah Penyesalan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1